Siapkah Kita Menghadapi Sakaratul Maut??

Kullu nafsin dzaa iqotul maut (sesungguhnya setiap yg bernyawa akan mengalami kematian)

Allah punya kuasa untuk mengambil nyawa kita kapan saja dimana saja.

saat kita taat atau saat kita maksiat.Dengan halus ataupun dengan kasar..

Dengan sakit, bencana, ataupun musibah...

Seketika sekujur tubuh dingin membeku, saat itu genggaman tangannya erat pada genggamanku..

Tatapan matanya tajam megarah pada ratapanku,,

Meski tak kuasa menahan linang tergenang,

Meski tak sanggup terucap kata lantunan,"LAILAHAILLALLAH MUHAMMADARRASULULLAH . ."

Namun,

Tatapan ini masih harus tegak.! Ucapan ni masi harus terlantun fasih di telinganya , ,

Bisikkan tiap kata syahadat padanya..

Malam tadi pkl 23.00

Lantunan kata "Lailahaillah" terucap olehnya, meski tak sempat sempurna dengan syahadat kedua, namun senyumnya menenangkan hati meski perih..

Innalilahi wainnailaihi raji'un.(sesungguhnya kami dariMu dan akan kembali padaMu)

~Usai sholat jenazah almarhum kakek~

Ya Allah, jika engkau izinkan adanya ruang terindah untuk org2 tercinta . .

Maka izinkan kakek yang kucintai karena ENGKAU ini berada dalam ruang terindah-MU . .

----------------------------------------------------------------------------------------

Dan akan tiba masanya KITA pun berakhir pada pelaminan-NYA,

bersanding dgn amalan-amalan KITA..

Meniti bait-bait kepulangan KITA kepada-NYA..

Kematian adalah MUSIBAH,

tetapi musibah terbesar ialah kita TIDAK MEMPERSIAPKAN kematian kita

Siapkah kita dengan amalan-amalan terbaik KITA??!

Tiap-tiap umat memiliki ajal (batas waktu); maka apabila telah datang waktunya, mereka tidak akan dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat pula memajukannya. (al-A’raaf: 34)

Ya Allah, jadikanlah sisa umur ini menjadi usia yang penuh manfaat dan keberkahan sehingga menjadi penolong kami nanti . .

_Saat hati harus ikhlas_